Senin, 23 Juni 2014

Terima Kasih Allah

Allah ..
Engkau memang maha penyayang , dan maha adil
Di tengah kegelisahan karena kejahatan yang selalu menampakkan diri
Karena kepalsuan yang selalu hadir dengan keangkuhannya
Karena pengkhianatan yang menjadi dzalim
Karena cobaan yang bertubi-tubi menyentuh hati ku dan membuat hati ku lelah

Engkau hadir sebagai penolong ku
Penolong disaat aku rapuh
Engkau hadir sebagai sosok insan yang datang dengan penuh kelembutan
Engkau hadir sebagai sosok insan yang datang dengan penuh kesejukan
Engkau hadir sebagai sosok insan yang datang dengan penuh keanggunan
Engkau hadir sebagai sosok insan yang datang dengan penuh kebaikan
Engkau hadir sebagai sosok insan yang datang dengan penuh sejuta kemampuan

Yang hanya dengan nama indahnya
Tanpa awalan
Tanpa akhiran
Tanpa paksaan
Telah menyentuh beribu insan yang hangat dan bijaksana
Terima kasih Allah telah Engkau tunjukkan dirinya
Di tengah kegelisahanku yang paling luar biasa adalah IBU

Minggu, 22 Juni 2014

Motivasi Anak Broken Home !

Menjadi anak broken home itu membuat aku kehilangan hidup , kehilangan masa-masa indah , kehilangan kasih sayang orang tua , kehilangan papa , walaupun digantikan dengan apapun itu .

Tapi ,
Menjadi anak broken home membuat aku lebih mengetahui bahwa inilah hidup yang harus aku jalani , suka tidak suka ini sudah menjadi bagian dari takdir ku , membuat aku kuat dalam segala hal , membuat aku menjadi sosok wanita yang kuat , tegar , dalam segala cobaan , tentu saja semua ini tidak lepas dari tangan Tuhan .

Menjadi anak broken home mengajariku tentang yang datang pasti pergi , yang hidup pasti mati , yang ada pasti hilang , seperti aku kehilangan sosok figur ayah yang tidak pernah aku ketahui bagaimana wajahnya , bagaimana kesehatannya , bagaimana keadaannya .

Menjadi anak broken home mengajariku untuk tidak menjadi wanita yang cengeng , manja , dan malas-malasan , justru membuat aku harus hidup serba mandiri tanpa ayah .

Menjadi anak broken home mengajariku bagaimana cara menyelesaikan sebuah permasalahan secara bijak , sabar , dan tegas .

Menjadi anak broken home mengajariku bahwa hidup ini tidak boleh diisi dengan kata-kata "aku capek , aku mengeluh , aku tidak kuat" tapi justru membuat aku semakin dekat dengan Tuhan , setiap hari , setiap saat aku selalu berdoa , berbicara pada Tuhan bahwa aku bisa dan semuanya akan baik-baik saja .

Menjadi anak broken home mengajariku bagaimana menjadi sosok manusia yang tidak mudah menyerah dalam segala hal , membuat aku terus belajar , belajar , dan belajar untuk menggapai cita-cita dan masa depan yang aku inginkan .

Menjadi anak broken home mengajariku bagaimana cara menatap masa depanku disaat aku sudah berkeluarga , bagaimana cara menjaga dan merawat keluarga ku agar tetap utuh disetiap cobaan , dan bagaimana cara agar anak-anak ku tidak merasakan hal yang sama terhadap masa lalu ku .

Menjadi anak broken home mengajariku untuk tidak selalu menyalahkan hidup ku pada anak-anak ku nanti , dan mengajariku bagaimana cara mencintai dan memberikan kasih sayang yang tulus pada anak-anakku .

Menjadi anak broken home mengajariku bahwa Tuhan tidak pernah memberikan cobaan yang berat kepada umatNya , justru membuat aku terus berdoa , bersujud , memohon bahwa suatu saat nanti anak-anakku tidak merasakan apa yang dulu pernah aku alami .


"Allah mencintaiku , menyayangiku , memelukku , dengan adanya aku menjadi anak broken home membuat aku lebih memaknai hidup ini , bahwa inilah jalan yang harus aku lalui , dan ini sudah menjadi bagian dari hidupku , bahkan sebelum aku lahir ke dunia ini Allah sudah merencanakannya .. Allahu Akbar , sungguh indah cobaanMu Ya Rabb"